Sabtu, 23 Februari 2013

Maut

Sabtu, 23 Februari 2013 keluarga besar IKAPSH berduka. Ayahanda dari salah seorang teman seperjuangan kami, al akh Heri Pahlawan, telah dipanggil oleh Allah SWT di usia yang masih bisa dibilang cukup belia. Yang lebih mengharukan lagi adalah ketika itu sobat kami tersebut sedang menuntut ilmu di Kampung Inggris Pare, Kediri.

Ada banyak hikmah yang saya secara pribadi renungkan tatkala itu apatah lagi sang ayah, Alm. Muh. Ridwan Dg. Limpo, meninggal secara tiba-tiba. Di antara dari sekian hikmah tersebut adalah pesan Allah SWT akan kematian yang tidak kita tahu kapan waktunya dan ketika hal tersebut telah mendatangi kita, maka tidak akan ada lagi tawar menawar akan waktunya. Sebagaimana yang difirmankan oleh Allah SWT "idzaa jaa'a ajaluhum, fa laa yasta'khiruuna saa'atan wa laa yastaqdimuun" yang artinya "jika telah datang kepadamu kematian, maka tidak akan dapat ditunda atau dipercepat meski hanya sesaat.

Untuk itu wahai ikhwaan, mati sebagai sesuatu yang sudah pasti datangnya hendaknya kita telah bersiap untuk menghadapinya. Dan sekedar mengingatkan ikhwaan sekalian bahwa bekal yang paling baik untuk menghadapi kematian adalah taqwa. "wa tazawwaduu, fa inna khaira zzaadi ttaqwaa" - "dan berbekallah, dan sesungguhnya sebaik-baiknya bekal adalah taqwa".

Akhir kata, teriring do'a kami kepada Almarhum semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan agar saudara kami beserta keluarganya diberi kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini. Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun "sesungguhnya kita adalah milih Allah SWT dan kita PASTI akan kembali kepadaNYA".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar